Senin, 20 April 2009

Renungan, INDONESIA GA HANYA NGUNUT DE

‘Cah Indonesia ga hanya ngunut’, itulah sepenggal kalimat yang senantiasa di ucap oleh dua orang ibu kita, Bu Ir ( mutasi SMARIDUTA) dan Bu Yun. Kalimat itu muncul seiring dengan makin banyaknya siswa kita yang kehilangan semangat mencapai cita-citanya. Hal ini diperparah dengan mindset masyarakat sekitar sekolah yang masih sangat konvensional ama yang namanya pendidikan tinggi. Banyak mutiara-mutiara cemerlang sekolah kita yang rela bertahan di kota kecil ini akibat dari mindset itu. Padahal aku sangat mengerti kalo mereka bisa mendapat sesuatu yang lebih.

Indonesia ga cuma ngunut de!!!!!! Indonesia itu luas, dari sabang sampai merauke. Ada ribuan institusi pendidikan representatif di negeri ini. Gantungkan mimpi kalian setinggi langit karena jika kalian jatuh, at least kalian masih ada di puncak empire state building, tapi jika kalian gantungkan mimpi setinggi monas ketika jatuh kalian akan langsung ke got. Universitas Indonesia Jakarta, Institut Teknlogi Bandung, Institut Pertanian Bogor, Universitas Gajah Mada Yogyakarta, Universitas Diponegoro Semarang, Bina Sarana Informatika Jakarta dan berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta bonafid negeri ni nunggu kalian. Beranilah untuk bermimpi de, karena dari mimpi itulah akan muncul sebuah kekuatan yang tidak pernah kalian duga sebelumnya. Jika kalian punya mimpi letakkan mimpi itu disini, jangan menempel di kening, biarkan mengambang 5 centimeter di depan kening kamu, sehingga kamu bisa ngeliat tiap hari, so kamu bakal bersemangat buat ngraih mimpi itu.

Tanpa bermaksud mengunggulkan, lihat angkatanku, kami telah menancapkan kembali panji SMA NGUNUT di banyak institusi terbaik negeri ini baik negeri maupun swasta. Angkatanku telah make a breakthrough and brake the ice bahwa alumni SMAN 1 NGUNUT ga hanya identik dengan MALANG. Angkatanku telah menyebar ke UNIVERSITAS GAJAH MADA YOGYAKARTA, INSTITUT SENI INDONESIA JOGJA, RADIOLOGI ATRO JOGJA, UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG, UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA, INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, UWK SURABAYA, UHT SURABAYA, UNIVERSITAS NEGERI JEMBER, BINA SARANA INFORMATIKA JAKARTA, and many more. Bocoran aja neh, ternyata salah satu temen angkatanku ada yang mau meneruskan study di Australia atau Singapura. Tak seorangpun tahu akan hal ini selain temen-temen dari MCM. Dia terus menjaga mimpinya itu. Namun karena suatu hal dia tidak jadi berangkat dan sekarang dia belajar di salah satu institusi diatas. Sekali lagi aku tegaskan buat semua bringschooler lihat angkatan kami de. Kalo kami saja bisa seperti itu, kalian juga pasti bisa. Mimpi adalah kunci untuk kita menaklukan dunia. Mimpi itu real de, nyata, mimpi itu hak semua orang. Buat semua ade-adeq kelas X, XI, XII beranilah untuk bermimpi dan cobalah untuk bertindak.

Jangan pernah memikirkan hasil. Yang penting adalah usaha de. Hasil itu urusan belakang. Jika kalian sudah berusaha menjangkau hal yang tinggi, walau kalian gagal, kalian akan tetap mendapat standing ovation. Karena kalian telah berjuang dan datang sebagai seorang pahlawan yang pulang dari medan perang. Ini benar-benar terjadi de waktu aku berjuang sebulan penuh manjalani tes di STSN Bogor. Ketika gagal dan kembali ke sekolah, lihat apa yang aku dapat, sebuah tangan terbuka dan pelukan hangat dari semua civitas. Aku merasa sangat diterima,walaupun gagal aku masih dapat menegakkan kepala. Aku seolah mendapat bisikan dari semua civitas,”kemarilah anakku, datanglah pada ibu, kamu sudah berjuang anaku, tataplah ke depan and don’t give up nak”. Seseorang yang melakukan hal kecil dia akan dianggap biasa, tapi jika seseorang telah mencoba untuk menjangkau hal yang tinggi, walaupun gagal dia akan tetap dianggap satria.

Sekali lagi, Indonesia ga hanya ngunut de. Aku sangat percaya bahwa kalian bisa. Mengutip prinsip Unit Kegiatan Mahasiswa yang aku ikuti terhadap anggota barunya,’ permalukan senior dengan latsarmu’. Ya buat angkatan angkatan selanjutnya, ‘permalukan’ kualitas output angkatanku dengan kualitas output kalian. Jika kalian lebih buruk, berarti kalian membaawa almamater ini one step back. Jangan lakukan itu jika tak ingin disebut pecundang. Buktika kalo kalian dapat brake the ice. Tunjukkan pada semua kalo kamu akan jadi yang terbaik. Seorang teman dari kedokteran pernah bilang padaku,’seorang mahasiswa kedokteran yang sudah bayar ratusan juta, tidak akan bisa jadi apa-apa kalo dia hanya nrimo ing pandum’. Darisana aku berfikir bahwa semuanya tergantung pada kita. Ayo berjuang de buktikan kalo kalian yang terbaik. Buktikan bahwa memang kalianlah yang ditunggu oleh kampus-kampus besar negeri ini. berprinsiplah if not us who if not now when, kalo bukan kita yang berjuang dan menggapai mimpi lalu siapa, kalo tidak sekarang, lalu kapan.

Buat ade-ade kelas X dan XI, siapa bilang ini saatnya kalian buat santai. Siapa bilang belum saatnya berjuang. Perjuangan yang sesungguhnya justru dimulai dari sekarang. Jangan sampai saat kelas XII nanti kalian baru insaf. Jangan sampai saat puluhan formulir pmdk berdatangan kalian justru menangis karena nilai kalian tidak mencukupi batas minimal. Padahal aku yakin kalian BISA. Nyesel di kelas XII ga ada gunanya de. Pasalnya kelas XII adalah saatnya kita memanen apa yang sudah kita tanam. SMA adalah sebuah langkah awal menuju study lanjut. SMA adalah sebuah totalitas de. Aku sangat ga ingin itu terjadi pada kalian.

There are days, there are times, when you feel like you’ve walked so far, when the voice inside you is complaining that its all uphill, that it always will be. And then, after all that, way beyond your blue horizon, you see the biggest mountains you have ever seen, and you think, ‘I can do that.’

Well, I hope you always have somebody who tells you that you can. Like Im telling you now









* penulis adalah alumni SMA NGUNUT akt 08 dan pernah mencoba peruntungan dalam SPMB salah satu sekolah kedinasan di Bogor, setelah gugur sekarang panulis belajar di teknik Informatika Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar